Memiliki anak yang berkarakter positif, bertanggung jawab, dan senang membantu orang lain tentu menjadi dambaan setiap orang tua. Tak ketinggalan, karakter antikorupsi juga wajib menjadi karakter dasar yang harus dimiliki oleh semua anak. Namun tahukah Anda jika ciri-ciri korupsi dan perilaku merugikan lainnya biasanya ditandai dengan hilangnya nilai integritas dalam diri, lho. Karena biar bagaimanapun, nilai-nilai integritas yang tertanam dalam diri seseorang akan membentuk karakter dan cara pandang sehingga dapat menjadi tameng agar terhindar dari potensi perilaku korupsi dan perilaku buruk lainnya di kemudian hari.
Integritas sendiri disebutkan dalam situs ACLC KPK merupakan keselarasan antara tindakan dengan perkataan. Di mana, nilai-nilai integritas meliputi kesatuan pola pikir, perasaan, ucapan serta perilaku yang selaras dengan hati dan norma. Untuk itu, sangat penting bagi para orang tua untuk mengenalkan kepada anak akan nilai-nilai integritas sedini mungkin. Lebih lanjut, yuk kita simak manfaat mengenalkan anak akan nilai integritas sebagai berikut.
- Terbiasa berperilaku jujur
Hal pertama yang menonjol dari kuatnya nilai integritas dalam diri adalah terbiasa untuk berperilaku jujur dan tidak menyenangi kebohongan. Sekecil apapun, jika anak sudah berani untuk melakukan kebohongan, maka orang tua wajib memberikan teguran dan arahan agar anak tidak mengulanginya di kemudian waktu. Salah satu cara paling tepat untuk membiasakan anak berkata dan berperilaku jujur adalah dengan memberikan contoh perilaku jujur sehari-hari tanpa terkecuali.
- Bertindak sesuai dengan perkataan
Jika anak sudah mengenal nilai-nilai integritas dan kemudian berhasil mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari, maka salah satu perilaku yang terasa adalah kesesuaian tindakan dengan perkataan. Contohnya jika ia yakin bahwa belajar akan membuat dirinya pintar, maka bisa saja anak akan lebih menjadi lebih rajin masuk ke sekolah dan mendengarkan perkataan guru dengan baik. Hal ini juga berlaku dilingkungan pertemanannya, lho, di mana kelak anak akan mampu memimpin sekaligus dapat diandalkan.
- Terhindar dari perilaku koruptif di masa depan
Terpenting dari tingginya nilai integritas dalam diri adalah anak akan jauh dari tindakan korupsi baik besar maupun kecil. Beberapa contoh perilaku korupsi yang umumnya dilakukan tanpa sadar seperti tidak mengembalikan uang jajan, ataupun hanya akan membantu ibu di rumah karena iming-iming hadiah kemungkinan besar tidak akan dilakukan karena tidak sesuai dengan prinsipnya. Manfaat nilai integritas yang satu ini tentu sangat penting demi kehidupan bernegara dan berbangsa di masa depan. Diharapkan anak yang memiliki nilai integritas tinggi dalam dirinya dapat menjadi agen pemberantas korupsi, ya!
- Anak akan lebih bertanggung jawab
Manfaat lainnya adalah anak akan tumbuh lebih bertanggung jawab serta amanah dalam menjalankan tugasnya. Sikap ini akan sangat berguna saat nantinya sang anak berada dalam kelompok belajar maupun dilingkungan kerja. Sikap tanggung jawab menjadi cara anak dalam mengaktualisasikan pikiran-pikirannya dengan perilaku.
Itu dia beberapa manfaat nilai integritas dalam diri yang wajib ditanamkan kepada anak sejak dini. Nilai-nilai integritas tersebut pastinya bisa berasal dari mana saja, sesuai yang ia yakini. Umumnya nilai integritas ia terima dari lingkungan keluarga, sekolah, nilai kode etik di tempat dia bekerja, nilai yang berkembang di masyarakat ataupun nilai moral pribadi dari berbagai pengalaman yang ia pernah lalui. Bagi para orang tua yang sedang mengenalkan nilai integritas kepada sang anak, bisa banget lho mengunjungi situs ACLC KPK, untuk menambah referensi pembelajaran baru yang informatif dan interaktif.
References:
https://aclc.kpk.go.id/materi-pembelajaran/pendidikan/buku/modul-integritas-untuk-umum
https://aclc.kpk.go.id/aksi-informasi/Eksplorasi/20230721-10-pertanyaan-tentang-korupsi-dan-penjelasannya